Apa Itu Jurnal Internasional dan Bagaimana Cara Mempublikasikannya?

Apa itu jurnal internasional

Apa itu jurnal internasional adalah pertanyaan yang sering muncul bagi akademisi dan peneliti yang ingin memperluas dampak publikasi mereka. Jurnal internasional memiliki standar yang lebih tinggi dibanding jurnal nasional dan sering digunakan sebagai indikator kualitas penelitian.

Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian jurnal internasional, perbedaannya dengan jurnal nasional, serta langkah-langkah untuk mempublikasikan artikel di jurnal internasional bereputasi.

Apa Itu Jurnal Internasional?

Jurnal internasional adalah publikasi ilmiah yang memiliki cakupan global, diterbitkan oleh penerbit internasional, dan diakui oleh komunitas akademik global. Beberapa ciri jurnal internasional antara lain:

  • Ditulis dalam bahasa Inggris atau bahasa resmi lainnya yang diakui secara global.
  • Diterbitkan oleh institusi atau penerbit internasional seperti Elsevier, Springer, Wiley, Taylor & Francis.
  • Memiliki editorial board yang terdiri dari pakar dari berbagai negara.
  • Terindeks di database bereputasi seperti Scopus, Web of Science (WoS), atau DOAJ.

Perbedaan Jurnal Internasional dan Jurnal Nasional

Aspek Jurnal Nasional Jurnal Internasional
Bahasa Bahasa Indonesia atau lokal Bahasa Inggris atau bahasa global
Penerbit Institusi lokal Penerbit global seperti Elsevier, Springer
Editor & Reviewer Mayoritas dari dalam negeri Berasal dari berbagai negara
Indeksasi SINTA, Garuda, DOAJ Scopus, Web of Science, PubMed
Dampak Publikasi Terbatas pada tingkat nasional Memiliki jangkauan global dan dampak lebih besar

Cara Mempublikasikan Artikel di Jurnal Internasional

Berikut langkah-langkah penting untuk mempublikasikan artikel di jurnal internasional:

1. Menyiapkan Naskah Berkualitas

  • Pastikan topik penelitian relevan dan memiliki kontribusi signifikan.
  • Gunakan bahasa Inggris akademik dengan tata bahasa yang baik.
  • Struktur artikel harus mengikuti format standar: Abstrak, Pendahuluan, Metode, Hasil, Pembahasan, Kesimpulan, dan Referensi.

2. Memilih Jurnal yang Tepat

  • Cek jurnal yang sesuai dengan bidang studi Anda di Scopus, Web of Science, atau DOAJ.
  • Pastikan jurnal memiliki Impact Factor (IF) atau SJR (Scimago Journal Rank) yang sesuai.
  • Hindari jurnal predator yang menawarkan publikasi cepat tanpa review yang ketat.

3. Proses Pengiriman (Submission)

  • Kunjungi situs resmi jurnal dan baca “Author Guidelines” dengan seksama.
  • Buat akun di sistem submission jurnal seperti ScholarOne Manuscripts atau Elsevier Editorial Manager.
  • Kirim artikel dalam format yang diminta (biasanya Word atau LaTeX).

4. Proses Peer-Review

  • Setelah dikirim, artikel akan ditinjau oleh reviewer ahli dalam bidang yang sama.
  • Proses ini bisa memakan waktu 3-6 bulan atau lebih tergantung pada kompleksitas penelitian.
  • Reviewer akan memberikan komentar dan saran revisi untuk perbaikan artikel.

5. Revisi dan Resubmission

  • Perbaiki artikel sesuai dengan masukan reviewer dan tulis “Response to Reviewers” dengan jelas.
  • Kirim ulang artikel untuk evaluasi ulang.

6. Penerimaan dan Publikasi

  • Jika artikel disetujui, Anda akan menerima Letter of Acceptance (LoA).
  • Jurnal akan menerbitkan artikel Anda secara online atau dalam edisi cetak.

Baca Juga:

Kesimpulan

Publikasi di jurnal internasional sangat penting bagi akademisi dan peneliti yang ingin meningkatkan visibilitas dan dampak penelitian mereka. Meskipun prosesnya panjang dan selektif, hasilnya sepadan dengan usaha yang dilakukan.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang benar—mulai dari pemilihan jurnal, proses submission, hingga peer-review—Anda bisa meningkatkan peluang untuk diterbitkan di jurnal bereputasi.

FAQs

1. Berapa lama proses publikasi di jurnal internasional?

Biasanya berkisar antara 3 bulan hingga 1 tahun, tergantung pada proses review dan revisi.

2. Apakah semua jurnal internasional berbayar?

Tidak. Ada jurnal Open Access (OA) yang memerlukan biaya publikasi, tetapi banyak juga jurnal yang tidak memungut biaya.

3. Bagaimana cara mengecek apakah jurnal terindeks di Scopus?

Kunjungi situs Scopus dan gunakan fitur pencarian jurnal berdasarkan nama atau ISSN.

4. Apa itu jurnal predator dan bagaimana cara menghindarinya?

Jurnal predator adalah jurnal yang menawarkan publikasi cepat tanpa peer-review yang ketat. Hindari dengan mengecek jurnal di DOAJ, Scopus, atau Web of Science.

5. Apakah perlu menggunakan jasa penerjemah untuk jurnal internasional?

Jika kemampuan bahasa Inggris Anda kurang baik, disarankan menggunakan jasa penerjemah profesional untuk memastikan kualitas bahasa artikel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like
Chat WhatsApp
WhatsApp