Alasan Jurnal Anda Tidak Terindeks SINTA dan Solusinya

Alasan jurnal Anda tidak terindeks SINTA

Pernahkah kamu bertanya-tanya, “Kenapa jurnal saya tidak juga terindeks di SINTA, padahal sudah memenuhi banyak syarat?” Jangan khawatir, kamu tidak sendirian! Banyak pengelola jurnal yang menghadapi kendala serupa namun kamu harus mengetahui alasan mengapa jurnal tidak terindeks SINTA.

Artikel ini akan membahas alasan utama jurnal tidak terindeks SINTA, sekaligus memberikan solusi praktis agar jurnalmu dapat segera memenuhi standar SINTA. Yuk, simak sampai selesai!

Apa Itu SINTA dan Pentingnya Indeksasi?

SINTA (Science and Technology Index) adalah platform yang mengukur kinerja publikasi akademik di Indonesia. Dengan menjadi bagian dari SINTA, jurnal mendapatkan pengakuan lebih luas, meningkatkan kredibilitas, dan mempermudah akses ke hibah penelitian.

Namun, proses untuk terindeks SINTA tidak mudah. Ada beberapa kriteria ketat yang harus dipenuhi. Mari kita lihat beberapa alasan jurnal Anda mungkin belum memenuhi standar SINTA.

Alasan Jurnal Anda Tidak Terindeks SINTA

1. Kurangnya Kualitas Artikel

SINTA sangat memperhatikan kualitas artikel yang diterbitkan. Jika artikel cenderung deskriptif tanpa analisis mendalam atau metodologi yang jelas, besar kemungkinan jurnal Anda ditolak.

Solusi:
Pastikan artikel yang diterbitkan:

  • Mengandung metodologi penelitian yang valid.
  • Memberikan kontribusi signifikan dalam bidangnya.
  • Ditulis sesuai pedoman penulisan ilmiah.

2. Proses Editorial Belum Memadai

SINTA juga menilai kualitas editorial, termasuk proses peer-review. Jika jurnal tidak menerapkan proses review yang ketat, ini bisa menjadi alasan utama penolakan.

Solusi:

  • Libatkan reviewer independen dengan keahlian di bidang terkait.
  • Pastikan proses review transparan dan mencakup perbaikan substansi artikel.

3. Tidak Memenuhi Standar OJS (Open Journal System)

Jurnal yang ingin terindeks SINTA wajib menggunakan OJS sesuai standar internasional. Kekurangan seperti tidak adanya DOI (Digital Object Identifier) atau tampilan yang kurang profesional dapat menjadi penghambat.

Solusi:

  • Pastikan OJS Anda diperbarui ke versi terbaru.
  • Tambahkan fitur penting seperti DOI, metadata lengkap, dan anti-plagiarism check.

4. Indeksasi Rendah di Database Internasional

SINTA memberi nilai tambah pada jurnal yang juga terindeks di database internasional seperti DOAJ, Scopus, atau Web of Science. Jika jurnal Anda hanya terdaftar di indeks lokal, ini bisa menjadi penghambat.

Solusi:
Ajukan jurnal Anda ke platform indeksasi internasional untuk meningkatkan reputasi.

5. Ketidaksesuaian Format dan Struktur Artikel

Format artikel yang tidak sesuai standar akademik, seperti tidak adanya abstrak, kata kunci, atau referensi yang memadai, bisa menjadi alasan jurnal Anda tidak diterima.

Solusi:
Pastikan artikel memiliki elemen berikut:

  • Abstrak yang jelas dan padat.
  • Kata kunci relevan.
  • Referensi terbaru dan berkualitas.

6. Kurangnya Publikasi Berkala

Jurnal yang tidak konsisten dalam penerbitan, misalnya hanya menerbitkan satu edisi dalam setahun, sulit mendapatkan indeksasi di SINTA.

Solusi:

Tingkatkan frekuensi penerbitan menjadi minimal dua kali setahun.

Tidak Mematuhi Pedoman Etika Publikasi

Jika jurnal melanggar pedoman etika publikasi, seperti kasus plagiarisme atau konflik kepentingan, jurnal akan langsung didiskualifikasi.

Solusi:
Gunakan perangkat anti-plagiarism seperti Turnitin dan pastikan semua artikel bebas dari plagiarisme.

Langkah-Langkah Agar Jurnal Terindeks SINTA

  1. Evaluasi Jurnal Secara Menyeluruh
    Lakukan audit internal untuk mengidentifikasi kelemahan jurnal.
  2. Tingkatkan Kualitas Artikel
    Fokus pada publikasi artikel yang berbobot dan relevan.
  3. Ikuti Pelatihan dan Workshop
    Ikut serta dalam pelatihan yang diadakan oleh Kemendikbudristek atau asosiasi jurnal ilmiah.
  4. Konsultasi dengan Ahli
    Jika perlu, libatkan konsultan yang berpengalaman dalam meningkatkan kualitas jurnal.
  5. Ajukan Ulang ke SINTA
    Setelah semua perbaikan Anda lakukan, ajukan kembali jurnal Anda melalui situs resmi SINTA.

Kesimpulan

Sobat Akademisi, jika jurnal Anda belum terindeks di SINTA, jangan putus asa. Gunakan alasan penolakan sebagai pembelajaran untuk terus memperbaiki kualitas. Dengan dedikasi dan usaha yang konsisten, jurnal Anda pasti bisa mencapai standar SINTA yang Anda inginkan.

FAQ 

1. Apakah semua jurnal bisa terindeks SINTA?

Tidak. Jurnal harus memenuhi standar kualitas tertentu, termasuk kualitas artikel, proses editorial, dan indeksasi.

2. Berapa lama proses indeksasi jurnal di SINTA?

Prosesnya bervariasi, biasanya memakan waktu 1-3 bulan tergantung evaluasi Kemendikbudristek.

3. Apakah jurnal pemula bisa langsung masuk SINTA?

Bisa, tetapi jurnal pemula biasanya mulai dari peringkat SINTA 6 dan perlu meningkatkan kualitas untuk naik ke peringkat lebih tinggi.

4. Apa yang harus kita lakukan jika jurnal tidak lolos SINTA?

Evaluasi kelemahan jurnal dan lakukan perbaikan sesuai panduan dari SINTA.

5. Apakah DOI wajib untuk jurnal SINTA?

Ya, DOI merupakan salah satu syarat utama agar jurnal terakui dan mudah orang lain akses.

Linkedin : Mamduh Rihadatul Aisy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like
Chat WhatsApp
WhatsApp