
Menulis artikel ilmiah untuk jurnal nasional membutuhkan pemahaman tentang struktur yang benar, metode penelitian yang kuat, dan gaya penulisan akademik yang sesuai.
Banyak akademisi dan mahasiswa mengalami kesulitan dalam menulis artikel ilmiah karena kurangnya pemahaman tentang format jurnal, etika publikasi, dan teknik penulisan yang baik.
Artikel ini akan memberikan tips dan trik agar artikel Anda lebih mudah diterima di jurnal nasional.
Artikel ilmiah harus mengikuti struktur standar agar lebih sistematis dan mudah dipahami oleh pembaca dan reviewer.
✅ Singkat, jelas, dan mencerminkan isi penelitian.
✅ Gunakan kata kunci utama yang relevan dengan bidang studi.
✅ Ringkasan singkat (150–250 kata) tentang tujuan, metode, hasil, dan kesimpulan.
✅ Ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris jika jurnal memerlukannya.
✅ Jelaskan latar belakang penelitian dan alasan pentingnya topik tersebut.
✅ Tambahkan tujuan penelitian dan hipotesis yang ingin diuji.
✅ Jelaskan metode penelitian dengan jelas (kualitatif, kuantitatif, atau mixed-method).
✅ Sebutkan instrumen penelitian, populasi sampel, dan teknik analisis data.
✅ Sajikan data dalam bentuk tabel atau grafik yang mudah dipahami.
✅ Jelaskan temuan penelitian dan bandingkan dengan studi sebelumnya.
✅ Ringkas temuan utama penelitian dan berikan implikasi praktis.
✅ Jangan tambahkan informasi baru di bagian ini.
✅ Gunakan gaya sitasi yang sesuai dengan jurnal (APA, IEEE, atau Harvard).
✅ Pastikan semua referensi relevan dan terbaru (5–10 tahun terakhir).
✅ Pastikan jurnal terindeks di SINTA atau Garuda agar kredibilitas publikasi tinggi.
✅ Cek scope dan focus jurnal, pastikan sesuai dengan bidang penelitian Anda.
✅ Hindari penggunaan bahasa informal dan perhatikan tata bahasa yang benar.
✅ Gunakan bahasa Indonesia akademik yang sesuai dengan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan).
✅ Jurnal berkualitas akan lebih mudah menerima artikel dengan metodologi yang kuat dan transparan.
✅ Hindari kesalahan dalam pemilihan metode dan analisis data.
✅ Gunakan software seperti Turnitin atau iThenticate untuk memastikan orisinalitas tulisan.
✅ Jangan lakukan self-plagiarism (menerbitkan ulang hasil penelitian yang sama tanpa modifikasi).
✅ Setiap jurnal memiliki template dan format khusus yang harus diikuti.
✅ Cek website jurnal untuk mengetahui author guidelines dan submission process.
Menulis artikel ilmiah untuk jurnal nasional membutuhkan struktur yang jelas, bahasa akademik yang baik, dan metode penelitian yang valid.
Agar artikel Anda lebih mudah diterima:
Dengan mengikuti tips ini, peluang artikel Anda diterima di jurnal nasional akan lebih besar!
Pilih jurnal yang terindeks di SINTA atau Garuda, sesuai dengan bidang studi Anda, dan memiliki peer-review ketat.
Ya, artikel ilmiah harus menggunakan bahasa akademik yang jelas, formal, dan sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah.
Self-plagiarism terjadi ketika seseorang menerbitkan kembali artikel yang sudah dipublikasikan sebelumnya tanpa perubahan signifikan.
Rata-rata 2–6 bulan, tergantung dari proses peer-review dan revisi yang diperlukan.
Ya, beberapa jurnal nasional menerima artikel dalam bahasa Inggris, terutama yang ingin meningkatkan indeksasi internasional.