Teknik Penulisan Literature Review untuk Jurnal Akademik

Teknik Penulisan Literature Review adalah bagian penting dalam artikel ilmiah yang menunjukkan dasar teori, penelitian sebelumnya, dan celah penelitian (research gap).

Teknik Penulisan Literature Review

Literature review yang baik harus komprehensif, terstruktur, dan berdasarkan sumber terpercaya. Artikel ini akan membahas teknik penulisan literature review untuk jurnal akademik agar artikel lebih berkualitas dan diterima di jurnal nasional maupun internasional.

Tahapan Menulis Literature Review

1. Tentukan Topik dan Ruang Lingkup

✅ Fokuskan literature review pada topik penelitian utama.
✅ Batasi cakupan agar tidak terlalu luas atau terlalu sempit.

2. Kumpulkan Sumber dari Jurnal Bereputasi

✅ Gunakan Google Scholar, Scopus, Web of Science, atau DOAJ.
✅ Pastikan referensi berasal dari jurnal dengan impact factor tinggi.

3. Klasifikasikan Literatur Berdasarkan Tema

✅ Buat kategori berdasarkan teori, metode, hasil penelitian, atau tren penelitian terbaru.
✅ Hindari hanya meringkas satu per satu, tetapi buat sintesis dari berbagai sumber.

4. Identifikasi Research Gap

✅ Jelaskan kekurangan dalam penelitian sebelumnya.
✅ Tunjukkan bagaimana penelitian Anda mengisi gap penelitian yang ada.

5. Gunakan Teknik Parafrase dan Kutipan yang Tepat

✅ Jangan copy-paste! Gunakan parafrase dengan bahasa sendiri.
✅ Gunakan software reference manager seperti Mendeley atau Zotero.

Struktur Literature Review yang Baik

1️⃣ Pendahuluan → Jelaskan mengapa topik ini penting dan bagaimana literature review dilakukan.
2️⃣ Body (Isi) → Ulasan tentang teori, metode, dan hasil penelitian sebelumnya.
3️⃣ Research Gap → Jelaskan apa yang masih kurang dari penelitian sebelumnya.
4️⃣ Kesimpulan → Ringkaskan temuan utama dan relevansi dengan penelitian Anda.

Baca Juga:

• Pentingnya Originalitas dalam Penulisan Jurnal Ilmiah
• Cara Menulis Abstrak yang Menarik untuk Jurnal Nasional dan Internasional

Kesimpulan

Literature review yang baik harus sistematis, berbasis sumber terpercaya, dan menunjukkan research gap dengan jelas.

Agar literature review lebih kuat:
✅ Gunakan jurnal bereputasi sebagai referensi.
✅ Klasifikasikan literatur berdasarkan tema utama.
✅ Tunjukkan celah penelitian yang bisa diisi oleh penelitian Anda.

Dengan teknik ini, literature review Anda akan lebih kuat dan berkualitas! 🚀📚

FAQs

1. Apa perbedaan literature review dan tinjauan pustaka?

Sama, tetapi istilah literature review lebih banyak digunakan dalam jurnal internasional.

2. Berapa jumlah referensi ideal untuk literature review?

Minimal 15–30 referensi, tergantung bidang penelitian.

3. Apakah boleh menggunakan buku sebagai referensi?

Boleh, tetapi jurnal terbaru lebih diutamakan karena lebih update.

4. Bagaimana cara menghindari plagiarisme dalam literature review?

Gunakan parafrase dan kutipan dengan benar serta cek plagiarisme sebelum submit.

5. Apakah perlu menggunakan software reference manager?

Sangat disarankan! Gunakan Mendeley, Zotero, atau EndNote agar lebih rapi.