
Tips menulis artikel ilmiah dalam bahasa Inggris menjadi keterampilan penting bagi mahasiswa, dosen, dan peneliti yang ingin mempublikasikan karya mereka di jurnal internasional. Artikel yang baik bukan hanya harus orisinal, tetapi juga ditulis dengan bahasa yang jelas, akademik, dan sesuai struktur ilmiah.
Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari panduan menulis artikel ilmiah berbahasa Inggris secara sistematis, dari struktur penulisan hingga pemilihan kosakata akademik yang tepat. Dilengkapi dengan tips dan tools praktis agar tulisanmu lebih siap diterbitkan di jurnal bereputasi.
Tips menulis artikel ilmiah dalam bahasa Inggris penting dipahami agar karya bisa dipublikasikan di jurnal internasional. Simak panduan lengkap menulis ilmiah berbahasa Inggris bagi pemula.
Menulis artikel ilmiah dalam bahasa Inggris membutuhkan struktur yang tepat, gaya bahasa akademik, dan penggunaan tata bahasa yang benar. Artikel ini akan membantu kamu meningkatkan kualitas tulisan untuk publikasi.
Sebagian besar jurnal internasional menggunakan struktur IMRAD (Introduction, Methods, Results, and Discussion). Format ini membantu penulis menyusun alur logika penelitian secara sistematis.
Penjelasan tiap bagian:
Tips: Gunakan heading yang jelas agar pembaca mudah mengikuti alur artikel.
Gaya bahasa ilmiah menuntut kalimat yang jelas, objektif, dan tidak bersifat emosional. Hindari penggunaan idiom, humor, atau kata yang ambigu.
Contoh perbandingan:
Rekomendasi Tools:
Dalam penulisan akademik, konsistensi tense sangat penting agar pembaca tidak bingung. Berikut panduan umumnya:
Bagian Artikel | Tense yang Umum Digunakan |
---|---|
Introduction | Present Tense |
Methods | Past Tense |
Results | Past Tense |
Discussion | Present atau Past Tense |
Tips: Hindari perubahan tense dalam satu paragraf kecuali ada alasan logis.
Banyak penulis pemula mengira bahwa menulis akademik = rumit. Padahal, jurnal internasional justru mengutamakan kejelasan.
Ciri clarity:
Baca juga: Cara Menggunakan AI dan Teknologi untuk Membantu Perkuliahan
Dalam banyak kasus, kalimat aktif lebih disukai karena lebih ringkas dan langsung.
Contoh:
Kalimat aktif lebih hidup dan memudahkan pembaca memahami siapa yang melakukan tindakan.
Menulis artikel ilmiah dalam bahasa Inggris bukan hanya soal grammar, tapi juga soal struktur, kejelasan, dan gaya akademik yang tepat. Dengan memahami tips-tips yang telah dibahas, kamu bisa menghasilkan tulisan yang lebih mudah diterima di jurnal internasional.
Jangan ragu untuk menggunakan tools bantuan, membaca artikel referensi, dan meminta masukan dari rekan sejawat. Proses ini memang menantang, tapi hasilnya sangat bermanfaat bagi pengembangan karier akademik dan profesional kamu.
Idealnya iya, tapi jika belum terbiasa, kamu bisa menulis dulu dalam bahasa Indonesia lalu menerjemahkannya dengan bantuan penerjemah profesional atau tools AI.
Boleh, namun sebaiknya tidak dominan. Kalimat aktif biasanya lebih jelas dan ringkas.
Boleh. Bahkan sangat disarankan untuk membantu pengecekan grammar, struktur kalimat, dan clarity.
Mulailah dengan menulis paragraf pendek, banyak membaca artikel jurnal, dan minta bantuan proofreader berpengalaman.
Tidak. Ada jurnal yang sangat ketat dalam grammar dan gaya bahasa, ada juga yang lebih fleksibel. Pelajari jurnal tujuan kamu dengan baik.